Teknik Membaca Permulaan

Teknik membaca permulaan ini sangat penting dikuasai oleh seorang guru kelas rendah ataupun orang tua yang memiliki anak yang sedang tahap awal membaca. Dengan teknik yang tepat tentu saja kemampuan belajar si anak juga akan lebih cepat mengalami perkembangan.

Yuk, kita cari tahu apa saja teknik membaca permulaan untuk si buah hati Anda.

Teknik Membaca Permulaan


Teknik Membaca Permulaan 

 1) Metode Alfabet
Metode ini sering disebut metode harfiah, Metode “letter by letter method” atau “ABC method”. Mula-mula dikenalkan abjad dari A sampai Z. Setelah hafal beberapa huruf barulah huruf-huruf tersebut dirangkai menjadi suku kata. Suku kata-suku kata tersebut setelah dikenalkan barulah dirangkai menjadi kata. Dengan modal beberapa kata itu, terciptalah kalimat.

2) Metode Suara
Metode suara juga disebut :”Phonic Method”. Metode ini merupakan penyempurnaan metode alphabet. Pada metode ini bukan abjadnya yang diajarkan, melainkan bunyi-bunyi bahasa sebagai pengganti huruf-huruf tersebut. Ucapan huruf-huruf tidak berdasarkan atas bunyi abjadnya melainkan ucapan hurufnya.

 3) Metode Suku Kata
Metode ini biasa juga disebut :”Syllabic Method”. Dalam metode ini suku kata merupakan kunci pokok dalam membuat kata. Metode suku kata sebenarnya suatu metode pengajaran membaca permulaan yang didasarkan atas kata-kata dianalisis menjadi suku kata-suku kata. Suku kata-suku kata tersebut disintesiskan kembali menjadi kata-kata.

Contoh :
buku
bu - ku
buku


 4) Metode Kata-Kata
Pelaksanaan metode ini selalu di awali dengan kata-kata tertulis : da – da, gi – gi, ku – ku dan lain-lain. Setelah kata-kata itu dikenalkan, kata-kata tersebut dianalisis atas suku katanya. Selanjutnya suku kata itu di analisis lagi atas huruf-hurufnya. Barulah huruf-huruf itu digabungkan kembali dalam bentuk kata semula.

Contoh:
cucu
cu - cu
c - u - c - u
cu - cu
cucu

5) Metode Cerita
Pelaksanaan metode cerita dalam mengajarkan membaca permulaan diawali dengan menghafalkan cerita atau sebuah puisi. Cerita atau puisi itu diuraikan atas kalimat-kalimatnya sampai pada kata-katanya. Dalam mengucapkan kata-kata metode ini menggunakan kata-kata fonetik.

6) Metode Struktural Analitik Sintetik (SAS)
Adapun contoh pelaksanaan metode SAS sebagai berikut : Mula-mula diberikan kalimat secara keseluruhan. Kalimat itu diuraikan atas kata-kata yang mendukungnya. Dari kata-kata itu kita ceraikan atas suku-suku katanya dan akhirnya atas huruf-hurufnya. Kemudian huruf-huruf itu kita sintetiskan kembali menjadi suku kata, suku kata menjadi kata dan kata menjadi kalimat

Contoh:
ini buku baru
ini - buku - baru
i - ni - bu - ku - ba - ru
i - n - i - b - u - k -u - b - a - r - u
i - ni - bu - ku - ba - ru
ini - buku - baru
ini buku baru


Sekarang, setelah menggunakan beberapa teknik membaca di atas, menurut Anda manakah yang paling mudah diterima oleh anak?
( Hide )
  1. Bisa kasih contoh pemakaian tiap metode2nya? Masih bingung membedakan metode suku kata & kata2

    BalasHapus
  2. Suku kata itu terdiri dari dua huruf konsonan dan vokal misalnya g dan i menjadi gi( satu suku kata) dirangkai menjadi kata gigi (2 suku kata)

    BalasHapus
  3. Dari ke enam metode tersebut manakah yg lebih efektif untuk pembelajaran?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menurut saya metode alfabet dan metode suara penyempurnaan dalam metode alfabet. Pengalaman saya mengajar anak lambat berpikir dan anak diseleksia

      Hapus

Kami tunggu tanggapan Anda!

Terima Kasih.

© all rights reserved
dibuat dengan penuh oleh Wiji Hatmoko